Selasa, 16 Juni 2020, Prodi Teknologi Industri Pertanian (TIP) Institut Pertanian Malang telah mengadakan Webinas # Series1. Acara yang dikemas secara daring/online melalui aplikasi Google Meet telah sukses dilaksanakan dengan lancar. Acara tersebut mengangkat topik mengenai permasalahan yang sedang terjadi saat ini. Prodi TIP melakukan seminar online dengan topik “Strategi Bertahan Technopreneur dalam kondisi Pandemic Covid 19”. Bagi sebagian besar masyarakat atau para pelaku usaha mengalami dampak yaitu penurunan penghasilan ekonomi. Diharapkan dengan terlaksananya acara ini dapat sedikit memberikan harapan bagi mereka untuk dapat mempertahankan usahanya. Beberapa ahli baik dari praktisi dan akademisi terlibat sebagai narasumber diantaranya adalah Bapak Ibnu Sudarmono,S.TP (Owner CV. Firman yang bergerak dalam usaha keripik Merk Kahuripan dan Minuman Sari Buah Nufamin), narasumber Kedua adalah Ibu Ir. Siti Farida, M.P (DosenProdi TIP IPM) dan Bapak Muh. Agus Ferdian, S.TP, M.Si (Dosen TIP dan Dekan FakultasTeknologi Pertanian IPM).
Pada pelaksanaannya, webinar ini diikuti oleh lebih dari 100 peserta baik melalui google meet ataupun streaming via youtube. Para peserta memiliki latar belakang yang beragam mulai dari Mahasiswa, Dosen, perwakilan instansi, bahkan juga pelaku usaha. Diantara peserta tersebut diantaranya dari BPOM, BBPPTP Medan, Dinas Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Pontianak, Balai Litbang LHK Banjarbaru, PT Pertamina, UIN Malang, UNY, Unair, UI dan bahkan terdapat peserta dari Sekolah Indonesia Kinabalu, Malaysia.
Diskusi diawali oleh pemaparan dari Ibu Siti Farida yang mengangkat tema “Keanekaragaman Pangan dalam Pemenuhan Gizi di era PandemiCovid 19”. Beliau banyak menjelaskan berbagai jenis pangan yang harus dan wajib menjadi asupan dalam menangkal virus yang akan mengganggu tubuh kita. Dilanjutkan oleh narasumber kedua yaitu Bapak Ibnu dengan judul “5 Jurus Entrepreneur Tetap Bertahan dalam Kondisi Pandemi Covid 19”. Tips yang beliau sharing dalam acara ini merupakan pengalaman beliau selama 16 tahun menekuni usaha dan mampu bertahan hingga saat ini. Bahkan beliau juga memberikan kunci/jurus beliau dengan sebutan “Jurus IMPIAN” yang memiliki penjelasan diantaranya adalah Iman,Medsos, Partner, Internal Steakholder dan Pelanggan. Dari keseluruhan yang beliau sampaikan, beliau banyak menjelaskan dan menjadi landasan utama bagi para usahawan yaitu maindset seorang pengusaha harus memiliki perasangka yang baik (positif thinking), itulah mengapa beliau memposisikan IMAN pada urutan pertama.
Selanjutnya narasumber ketiga adalah bapak Muh. Agus Ferdian yang mengusung topik mengenai “Bagaimana Meningkatkan Omset dengan Digital Marketing”.Era digital memang sudah berkembang saat ini, bahkan sebelum adanya pandemi Covid19. Namun kondisi pandemi ini memaksa lebih cepat bagi pelaku usaha menyesuaikan strategi usaha mereka. Sehingga topik ini dirasa cukup relevan dengan apa yang dibutuhkan oleh banyak pelaku bisnis. Beliau menyampakain terkait 4 pondasi penting jika ingin sukses di dunia digital marketing, diantaranya adalah website, Konten berkualitas, produk ideal dan terakhir adalah traffic. Selain itu juga beliau mengenalkan salah satu cara penerapan digital marketing melalui Facebook ads mulai dari langkah-langkah hingga strategi apa yang diperlukan.
Pada akhir diskusi dibuka kesempatan untuk bertanya kepada pembicara. Terdapat banyak pertanyaan yang masuk untuk didiskusikan dalam webinar ini. Semisal mengenai peluang telegram dalam perannya sebagai salah satu media dalam digital marketing dan jenis produk yang diperoleh dari bahan baku alga. Dan diskusi berjalan dengan lancar. Acara diakhiri dengan foto sesi yang dilakukan secara online. Berakhirnya acara sesi foto bersama menutup sesiwebinar #series1 yang diadakan oleh Institut Pertanian Malang. Semoga acara ini memberikan manfaat besar bagi semua peserta khususnya bagi prodi Teknologi Industri Pertanian sebagai penyelenggara. Harapan besar juga disematkan oleh bapak Dekan Teknologi Pertanian, “Semoga Prodi TIP IPM terus dapat berkarya dan mampu memberikan perannya untuk pembangunan sumberdaya manusia di Indonesia”.
Setelah acara ditutup, peserta diminta untuk mengisi presensi sekaligus feedback sebagai saran dan masukan dari berlangsungnya webinar. Alhamdulillah keseluruhan feedback sangatlah positif. Diantaranya “Materi dan Pematerinya bagus bagus, berpengalaman di bidangnya. Sukses untuk Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Malang, saya tunggu series lanjutan”, “Semoga dengan adanya seminar ini bisa menambah wawasan bagi semua orang ,yang ikut berpatisipasi dalam seminar ini”, “Kualitas webinarnya bagus, dan materinya sangat bagus dan sangat bermanfaat. Saya mengucapkan terima kasih”. Selain itu juga terdapat masukan yang positif, yaitu “Untuk materi gizi perlu ditambahkan herbal yang membantu daya tahan tubuh”.
Sebagai bentuk ucapan terimaksih juga, kami memberikan link video bagi yang ingin mengikuti atau mengulang materi webinar melalui : https://bit.ly/rekamanwebinarseries1ipm Semoga bermanfaat. Amin