Salah satu program yang diluncurkan oleh Kemendikbud Ristek yang merupakan bagian dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) adalah program Kampus Mengajar yang telah menyelesaikan masa program angkatan ke 5 dan sedang mempersiapkan angkatan ke 6.

Pada kesempatan tersebut Satu mahasiswa Program Studi S1 Teknologi Industri Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian IPM telah berhasil menyelesaikan salah satu program besutan Kampus Merdeka yaitu Kampus Mengajar. Aloysius Bryan Galih Busono, mahasiswa angkatan 2021 tersebut dinyatakan telah selesai menempuh Program Kampus Mengajar Angkatan 5 Tahun 2023 di SDN 1 Sukolilo  Kab. Malang pada hari Senin, 5 Juni 2023. Program ini dijalani mulai dari bulan Februari 2023 selama satu semester.

Program Kampus Mengajar memberikan kesempatan bagi mahasiswa guna menjadi mitra bagi guru dalam hal inovasi dan pengembangan strategi serta model pembelajaran yang kreatif dan inovatif dengan fokus peningkatan kemampuan literasi dan numerasi siswa. Program ini memiliki konversi kredit semester sebesar 20 SKS.

Kegiatan yang dilakukan oleh Galih dalam Kampus Mengajar ini juga berkolaborasi dengan mahasiswa dari kampus lain diantaranya Universitas Negeri Malang, IKIP Budi Utomo dan Universitas Alma Ata Yogyakarta. Galih dan kawan-kawan menghadapi tantangan berupa kurangnya kesiapan menghadapi era Society 5.0 yang diterapkan di sekolah sasaran. Identifikasi awal permasalahan yang dihadapi adalah minimnya literasi pada siswa, beberapa siswa belum lancar membaca dan pemanfaatan teknologi informasi oleh guru yang masih belum optimal. Beberapa program yang berhasil direalisasikan oleh Galih dan kawan kawan adalah pembuatan pojok literasi yang layak disetiap kelas, membiasakan membaca 10-15 menit sebelum belajar, membantu guru dalam melatih siswa dan membentuk budaya prilaku hidup bersih dan sehat dan lain-lain.

 

 

Berakhirnya program yang dijalankan tersebut menghasilkan nilai akhir yang membanggakan bagi Galih selaku peserta Kampus Mengajar Angkatan 5. Dengan beberapa kriteria penilaian yang ditetapkan, galih memperoleh nilai akhir sebesar 95.74.“Saya mendapatkan pengalaman yang menarik selama saya mengikuti kegiatan Kampus Mengajar ini, saya belajar banyak utamanya dalam hal bagaimana cara mendidik siswa, bagaimana saya bersikap dengan guru, dan utamanya lagi adalah soal disiplin.“ungkap Galih.

 

 

Selain itu, rasa bangga juga disampaikan oleh Dekan Fakultas Teknologi Pertanian IPM atas apa yang dicapai oleh salah satu mahasiswanya. Harapan kedepan Galih juga bisa mengambil kesempatan dan peluang yang lain dari program-program yang disediakan oleh Pemerintah melalui Kementrian Pendidikan, Kebudayaan dan Pendidikan Tinggi.